Pelancong Malaysia Rasakan Kesejukan Maulid Nabi SAW yang Digelar Pemko Banda Aceh

Pelancong Malaysia, Aqillah Mazlan merasa nyaman pada Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah yang diadakan oleh Pemerintah Kota Banda Aceh di Taman Bustanussalatin pada Kamis (2/11/2023).

Aqillah, yang baru pertama kali datang ke Kota Banda Aceh, mengatakan, “Alhamdulillah bersyukur dapat kesempatan menghadiri maulid, tidak menyangka perayaan maulid di Banda Aceh ini sesejuk ini walaupun cuaca lumayan panas, tapi karena ada ceramah, sajak tentang Palestina dan karena antara masyarakat biasa dengan pimpinan tidak ada perbedaan setara, jadi kelihatan sejuknya.”

Semua makanan yang disajikan dalam maulid nabi enak, kata Aqillah. “Semua makanannya walaupun tak tau nama tapi sedaplah.” Menurutnya, ada perbedaan dengan di Malaysia, di mana kita makan sendiri, tetapi di sini kita hanya bisa makan apa yang sudah disajikan.

Aqillah mengatakan bahwa ini adalah pertama kalinya dia dan 34 rombongan lainnya mengunjungi Banda Aceh setelah Tsunami. Selain itu, Abdurrahman menyatakan bahwa sambutan maulid ini sangat meriah, berbeda dengan yang dilakukan di Malaysia, di mana hanya dilakukan di masjid-masjid.

“Sambutannya sangat meriah, kemudian saya tengok barusan VVIP duduk bersama masyarakat biasa, inilah yang mau kami lihat,” katanya. Abdurrahman berharap Kota Banda Aceh terus maju dan bangkit dari bencana Tsunami.